Sebagai kader ulama, yang berarti adalah calonnya ulama--suatu saat kelak, perlulah kita mengetahui macam-macam ulama. Untuk yang pertama, perlu kita tahu beberapa macam ulama yang tertipu. Lho, ulama kok bisa tertipu? Oleh siapa, karena apa? Kita lihat tulisan ringan dari Ustadz Muhammad Said yang diringkas dari karangan Imam Al-Ghazali "Asnaf al-Maghrurin berikut.
Al-Ghazali menulis dalam Asnaf al-Maghrurin:
Ulama' yang tertipu itu ada sebelas golongan.
Golongan pertama:
Mereka yang menguasai ilmu syar'iyyah dan 'aqliyyah, menyibukkaan diri dengan ilmu itu serta mendalaminya, tetapi mereka tidak menjaga anggota tubuhnya dari maksiat, dan tidak mengajak dirinya untuk ta'at kepada Allah SWT. Mereka tertipu dengan ilmunya. Mereka mengira bahwa mereka mulia di sisi Allah dan mereka tidak akan diadzab dan tidak diminta pertanggungjawaban oleh Allah SWT karena ketinggian ilmunya.
Golongan kedua:
Mereka yang berilmu dan beramal amaliah zhahir serta meninggalkan maksiat zhahir, tetapi mereka melalaikan hati mereka sehingga tidak menghapus sifat-sifat tercela seperti sombong, riya', iri hati, suka kedudukan terhormat, suka pujian dan popularitas.
Golongan ketiga:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar